KTT ASEAN-Korea Selatan yang akan berlangsung hingga tanggal 2 Juni akan menjadi ajang untuk meninjau kembali hubungan kerjasama bilateral selama 20 tahun terakhir, yang dimulai pada tahun 1989 lalu.
Pada sesi pertama, hari Senin, pemimpin negara-negara peserta membahas cara untuk meningkatkan hubungan kemitraan dan kerjasama antara kedua pihak di berbagai bidang, meliputi politik, ekonomi, sosial dan kebudayaan.
Sepuluh pemimpin dari ASEAN dan Korea Selatan menyatukan suara untuk mendesak Korea Utara agar segera kembali ke kerangka pertemuan segi enam sambil berupaya untuk menghentikan pengujian nuklir negara itu.
Dalam kesempatan itu, Presiden Korea Lee Myung-bak juga mengadakan pertemuan puncak dengan Perdana Menteri Laos Bouasone Bouphavanh, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, dan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudoyono, serta membahas tentang tindakan peningkatan hubungan kerjasama yang konkret.
sumber: KBS WORLD RADIO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar